Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mengenal Rujak Cingur, Kuliner Khas Surabaya yang Dilirik Taste Atlas

Muhamad Fadli Ramadan , Jurnalis-Kamis, 13 Juni 2024 |10:30 WIB
Mengenal Rujak Cingur, Kuliner Khas Surabaya yang Dilirik Taste Atlas
Rujak cingur khas Surabaya, (Foto: Tangkapan layar Instagram @tasteatlas)
A
A
A

Hidangan ini dipadukan dengan bumbu kacang dan gula merah dengan tambahan petis untuk memberikan cita rasa yang khas. Selain itu, cabai akan diberikan sebagai tambahan bagi yang menyukai cita rasa pedas.

Dikutip dari Warisan Budaya, secara sejarah rujak cingur ditemukan pada 1930-an. Dibawa oleh pendatang dari Pulau Madura untuk bertahan hidup dengan berjualan. Kala itu, awalnya menggunakan petis ikan cakalang khas Madura. Sampai akhirnya untuk menyesuaikan lidah masyarakat Surabaya, maka diganti dengan petis udang.

Dalam bahasa Jawa, cingur memiliki arti mulut atau cengor dalam bahasa Madura. Ini merujuk pada bahan hidung atau moncong sapi yang digunakan dalam salah satu bahan rujak cingur.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement