Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Singapore Airlines Turbulensi Parah hingga Renggut Korban Jiwa, Begini Faktanya

Annastasya Rizqa , Jurnalis-Rabu, 22 Mei 2024 |09:46 WIB
Singapore Airlines Turbulensi Parah hingga Renggut Korban Jiwa, Begini Faktanya
Pesawat Singapore Airlines (Foto: Pexels/Jeffry Surianto)
A
A
A

PESAWAT Singapore Airlines mengalami turbulensi parah dalam penerbangan dari London, Inggris menuju Singapura. Puluhan penumpang dilaporkan luka-luka dan dua orang meninggal dunia.

Dalam pernyataan yang dibagikan ke Facebook, Singapore Airlines, pesawat yang lepas landas dari Bandara Heathrow, London pada Senin malam itu terpaksa dialihkan dari tujuannya hingga mendarat di Bandara Suvarnabhumi, Kota Bangkok, Thailand, dini hari tadi.

“Penerbangan Singapore Airlines #SQ321, yang beroperasi dari London (Heathrow) ke Singapura pada 21 Mei 2024, mengalami turbulensi parah dalam perjalanan. Pesawat dialihkan ke Bangkok dan mendarat pada pukul 15.45 waktu setempat (09.45 waktu Inggris),” tulis pernyataan tersebut.

Dikabarkan satu penumpang meninggal dunia akibat insiden tersebut. Puluhan penumpang lainnya pun mengalami luka-luka.

“Kami dapat memastikan bahwa ada korban luka dan satu korban jiwa di dalam pesawat Boeing 777-300ER tersebut. Total ada 211 penumpang dan 18 awak di dalamnya,” tambahnya.

Pihak maskapai Singapore Airlines menegaskan akan memprioritaskan bantuan kepada seluruh penumpang dan awak pesawat. Namun, belum ada informasi detail mengenai korban tewas dalam insiden tersebut.

Kabin pesawat Singapore Airlines pascaturbulensi parah

(Foto: Reuters)

“Prioritas kami adalah memberikan semua bantuan yang mungkin kepada semua penumpang dan awak pesawat. Kami bekerja sama dengan pihak berwenang setempat di Thailand untuk memberikan bantuan medis yang diperlukan, dan mengirimkan tim ke Bangkok untuk memberikan bantuan tambahan yang diperlukan,” tulis mereka.

Kronologi kejadian

Sebelum mendarat darurat di Bandara Suvarnabhumi, Thailand, pesawat Singapore Airlines sempat berada dalam situasi menegangkan.

Berdasarkan data FlightRadar24 yang dikutip The Associated Press, pesawat tersebut sempat turun tajam dari ketinggian 37.000 kaki.

Data pelacakan yang ditangkap oleh FlightRadar24 dan kemudian dianalisis The Associated Press menunjukkan penerbangan Singapore Airlines meluncur di ketinggian 37.000 kaki.

Tepat setelah pukul 08.00 GMT, pesawat jenis Boeing 777ER tiba-tiba dan turun tajam hingga ketinggian 31.000 kaki dalam rentang waktu sekitar tiga menit, menurut data.

"Pesawat kemudian bertahan di ketinggian 31.000 kaki selama kurang dari 10 menit sebelum turun dengan cepat dan mendarat di Bangkok hanya dalam waktu kurang dari setengah jam," tulis media Thailand, Khaosod, Selasa, 21 Mei 2024.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement