Serangan Israel di Gaza dipicu oleh serangan yang dilancarkan oleh Hamas di negara Yahudi pada 7 Oktober 2023. Menurut perhitungannya, mereka menewaskan 1.200 orang dan menawan 253 orang.
Pemboman berikutnya telah menewaskan lebih dari 33.000 warga Palestina. Selain itu, pemboman tersebut juga telah membuat sebagian besar dari 2,3 juta penduduk Gaza mengungsi dan menyebabkan krisis kemanusiaan yang parah.
Israel telah melakukan perlawanan global yang semakin besar terhadap pemboman tanpa henti di Gaza. Menurut PBB dan badan-badan bantuan, pemboman tanpa henti di Gaza tersebut telah mendorong bagian utara wilayah tersebut ke ambang kelaparan.
Namun, Perdana Menteri Israel, Netanyahu, menolak klaim apa pun tentang kelaparan pada hari Rabu. Dia mengatakan bahwa Israel telah melakukan di atas dan melampaui apa yang diperlukan dalam masalah kemanusiaan.
(Leonardus Selwyn)