TREN fenomena war takjil yang sedang tren di masyarakat, menghiasi semarak bulan Ramadhan tahun ini.
Namun ada yang menarik kali ini di Sukabumi, sebab bukan para non muslim atau yang kerap disebut nonis (Non Islam), justru para suster gereja di Sukabumi justru yang menjadi pedagang, ikut berjualan kebutuhan berbuka puasa bagi umat Muslim.
Para suster dari Kongregasi Suster Fransiskan Sukabumi tersebut, berjualan takjil seperti kolak pisang, bubur sumsum, es campur, gorengan dan makanan lainnya untuk berbuka puasa. Berjualan di depan gereja, yang berlokasi di Jalan Rumah Sakit, Kelurahan/Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, setiap hari di bulan Ramadhan ini, menjelang waktu untuk berbuka puasa, pukul 16.00 WIB.
(MPI/ Dharmawan Hadi)
Salah satu suster yang berjualan, Maria Ferdinanda mengatakan, tujuan berjualan takjil ini, bukan untuk mencari keuntungan tetapi untuk membantu umat Muslim yang sedang menjalankan ibadah berpuasa.