Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Satu Keluarga Tewas Keracunan Telur Ikan Buntal, Berikut Fakta Mengerikan Si Nyonya Puff

Tangguh Yudha , Jurnalis-Kamis, 07 Maret 2024 |12:33 WIB
Satu Keluarga Tewas Keracunan Telur Ikan Buntal, Berikut Fakta Mengerikan Si Nyonya Puff
Ikan Buntal (Foto: Instagram/@barry_thepuffer)
A
A
A

KASUS keracunan satu keluarga yang terdiri atas ibu dan dua anaknya setelah memakan telur ikan buntal sontak menggemparkan jagat maya.

Peristiwa tragis itu terjadi di Haria, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng). Ketiga korban akhirnya meninggal dunia akibat keracunan.

Kapolsek Saparua, AKP Yopi Walalayo berujar bahwa berdasarkan dari keterangan suami, ketiga korban mengonsumsi ikan buntal atau dalam bahasa lokal disebut ikan reka-reka pada bagian telurnya. Dikatakan bahwa ikan tersebut dihidangkan dalam bentuk ikan goreng.

Ia menyebut, usai mengonsumsi telur ikan buntal, ketiga korban mengeluh lemas. Sang ibu dari dua anak itu juga sempat meminta suaminya untuk membawa dirinya ke rumah sakit karena merasa mulut dan kerongkongannya sakit.

Ikan Buntal

(Foto: Instagram/@taro_puffer)

Kemudian sekira pukul 10.00 WIT, ketiga korban mendapat penanganan medis di RSUD Saparua, namun sayang nyawa mereka tidak tertolong.

Ketiganya dinyatakan meninggal dunia tepat pukul 12.00 WIT. Lantas apa benar ikan buntal beracun? Berikut ulasannya, seperti dirangkum dari berbagai sumber.

Untuk diketahui, ikan buntal memamg terkenal berbahaya untuk dimakan karena mengandung racun mematikan yang disebut tetrodotoxin (TTX), yang berasal dari makanannya. TTX terakumulasi di hati, gonad, kulit, dan usus mereka.

TTX mengikat sel saraf korban, menghalangi sinyal dan menyebabkan kelumpuhan dan seringkali kematian karena mati lemas. 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement