Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pesawat Batal Terbang Gegara Pasutri Ngotot Anaknya Pindah Gratisan ke Kursi First Class

Khansa Azzyati Qisthina , Jurnalis-Rabu, 24 Januari 2024 |22:25 WIB
Pesawat Batal Terbang Gegara Pasutri Ngotot Anaknya Pindah Gratisan ke Kursi <i>First Class</i>
Penumpang diamankan petugas akibat ganggu kenyamanan di pesawat (Foto: Jam Press)
A
A
A

SEBUAH penerbangan di China harus tertunda selama tiga jam hingga akhirnya dibatalkan begitu saja.

Penyebabnya lantaran adanya pasangan suami istri (pasutri) yang marah dan menuntut anak mereka ditingkatkan ke first class secara gratis.

Menurut seorang penumpang, keributan dimulai pukul 11.00 waktu setempat pada 30 Desember lalu, namun kisahnya baru viral baru-baru ini.

Saat itu, seorang anak laki-laki seorang diri mulai menangis di kursi sebelahnya dalam penerbangan dari Chengdu ke Beijing. Ternyata, orang tua balita yang tak bisa diatasi itu duduk di kelas satu. Namun, hanya membelikan anak mereka tiket ekonomi.

Saat itulah ayah anak laki-laki yang tidak disebutkan namanya, berseteru dengan awa kabin dan menuntut agar putranya dipindahkan ke kelas satu tanpa biaya tambahan.

Alasannya adalah dia telah membayar dua tiket kelas satu. Oleh karena itu, harus mendapatkan tiket kelas ketiga secara gratis, lapor South China Morning Post.

Infografis Maskapai Paling Tepat Waktu di Dunia

Dalam klip tersebut, yang diambil oleh sesama penumpang bermarga Zhao, sang ayah yang marah terlihat mencaci-maki sekelompok penumpang, awak kabin, dan petugas keamanan saat mereka berulang kali menjelaskan alasan anaknya tidak berhak mendapatkan peningkatan kelas kabin.

“Berhentilah mengumpat padaku, Kamu tidak punya hak untuk melakukan itu,” gertak sang ayah.

Saat petugas keamanan mencoba meredakan situasi, orangtua si anak kembali menyerangnya sambil berteriak. “Apa yang memberi Anda hak untuk memerintah saya?” ujarnya dengan nada tinggi.

“Kamu telah menyia-nyiakan terlalu banyak waktu kami dan kami tidak akan menolerirnya lagi,” balas seorang wanita sebagaimana mengutip New York Post.

Polisi akhirnya tiba dan mengawal penumpang pembuat keributan itu. Ia turun dari pesawat sekitar pukul 14.00, atau tiga jam setelah keributan dimulai.

Sayangnya, gegara insiden itu penerbangan tersebut akhirnya dibatalkan. Keputusan ini berdmpak pada sekitar 300 orang yang memaksa mereka memesan ulang penerbangan.

Pihak maskapai penerbangan menganggap pembatalan tersebut karena masalah cuaca, meskipun banyak yang menduga bahwa kemarahan pria tersebut adalah penyebab utamanya.

“Lucunya, mereka tidak mengakui adanya penundaan yang disebabkan oleh manusia, pembatalan tersebut diklaim karena alasan cuaca,” kata seorang penumpang, yang juga berada dalam penerbangan tersebut.

Penumpang yang ngotot mendapat kursi gratis demi anknya itu lantas banjir kecaman warganet.

“Orang ini sangat egois," kata seorang netizen.

Infografis Maskapai dengan Menu Makanan Terbaik

Orang lain menyarankan solusi yang tidak mengharuskan maskapai penerbangan memberi pria itu kursi kelas satu tambahan.

“Dia bisa berpindah tempat duduk,” saran yang lain.

“Biarkan dia duduk di kelas ekonomi, dan minta ibunya menjaga anaknya di kabin kelas satu,” timpal seseorang.

Sementara ada pula netizen yang mengecam pihak maskapai lantaran buruknya penanganan masalah itu, sehingga mengakibatkan ratusan penumpang batal terbang.

“Membiarkan pertengkaran berlangsung berjam-jam?” sindir salah satu netizen.

“Keterampilan pemecahan masalah para kru buruk," timpal lainnya.

(Rizka Diputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement