Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Nyamuk Susah Mati Meski Sudah Disemprot Insektisida? Ini Alasannya

Chindy Aprilia Pratiwi , Jurnalis-Rabu, 17 Januari 2024 |04:00 WIB
Nyamuk Susah Mati Meski Sudah Disemprot Insektisida? Ini Alasannya
Alasan nyamuk kebal insektisida. (Foto: Freepik.com)
A
A
A

MEMASUKI musim hujan, populasi nyamuk menjadi salah satu ancaman bagi manusia. Kondisi ini berpotensi menyebabkan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Untuk itu, tidak sedikit masyarakat yang menggunakan semprotan cair atau obat anti nyamuk untuk membasmi mengatasinya pada waktu tertentu. Akan tetapi, penggunaan ini terkadang tidak efektif untuk digunakan. Lantas mengapa bisa demikian?

Menurut Dokter Spesialis Penyakit Dalam, dr RA Adaninggar Primadi N, Sp.PD menjelaskan seiring dengan berjalannya waktu, nyamuk yang saat ini berkembang tidak selalu sama seperti nyamuk zaman dahulu. Nyamuk juga bisa berkembang dan terus bermutasi yang menjadikan dirinya lebih kebal terhadap insektisida.

Nyamuk

“Nah kalau untuk semprotan ya ini memang pasti ada efek lingkungannya, bahkan efek sekarang yang sudah banyak untuk insektisida seperti itu adalah si nyamuk jadi resisten jadi kebal terhadap insektisida. Makanya saat ini udah ada banyak nyamuk yang disemprot nggak mati gitu kan,” kata dr RA Adaninggar, dikutip dalam Talkshow Exclusive live Instagram Kemenkes, Selasa 16 Januari 2024.

Lebih lanjut, dr RA Adaninggar mengatakan selain karena nyamuk tersebut sudah kebal, hal itu juga akan menjadi suatu efek yang mengganggu bagi lingkungan. Kondisi ini menjadi salah satu alasan mengapa nyamuk ber-wolbachia diciptakan.

Karena selain ‘ramah lingkungan’ nyamuk ber-wolbachia juga akan bersaing secara alami dalam populasinya, maka yang ada di lingkungan itu akan berganti secara alami dan tidak mengganggu siklus hidupnya.

“Nah kalau insektisida memang untuk kita sendiri (pasti berdampak) kalau punya alergi atau gangguan saluran pernapasan yang sensitif, maka (gejala) batuk-batuk ya itu wajar ya,” ucapnya.

(Leonardus Selwyn)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement