10 Pulau Terlarang Dikunjungi Turis, Nekat Injakkan Kaki Nyawa Taruhannya!
5. Poveglia
Sebuah pulau kecil yang terletak di Laguna Venesia antara Venesia dan Lido, memiliki sejarah panjang yang terkenal. Pulau ini digunakan sebagai tempat karantina untuk koloni pada tahun 1348 ketika Wabah Bubonic merebak.
Pada tahun 1922, bangunan di pulau itu digunakan kembali sebagai pusat karantina dan kemudian berfungsi sebagai rumah sakit untuk pasien dengan gangguan mental. Beberapa bahkan menyebutnya sebagai salah satu tempat paling angker di dunia.
6. Pulau Kelinci
Salah satu dari banyak pulau terlarang dengan sejarah dramatis. Hal ini berkaitan dengan produksi senjata kimia di masa lalu.
(Foto: All About Japan)
Pulau di Jepang ini telah menjadi lokasi dari Museum Gas Beracun Okunoshima. Namun, yang menarik perhatian wisatawan adalah fakta bahwa pulau ini penuh dengan ribuan kelinci, sehingga mendapat julukan 'Pulau Kelinci'.
7. Pulau Saudara Utara
Pada tahun 1885, pulau ini digunakan sebagai fasilitas karantina kota New York dan juga merupakan tempat tinggal Typhoid Mary, orang Amerika pertama yang diidentifikasi sebagai pembawa demam tifoid.
Setelahnya, pulau ini berfungsi sebagai pusat rehabilitasi untuk remaja pecandu narkoba. Namun, karena struktur bangunan yang semakin rapuh, pulau ini akhirnya ditutup secara permanen untuk umum.
(Foto: Vanity Fair)
Hingga saat ini, pulau ini hanya bisa diakses oleh beberapa pengunjung yang mendapat izin khusus, tidak boleh sembarangan dikunjungi orang luar.
8. Pulau de las Munecas
Pulau ini dikenal sebagai Isla de las Munecas atau Pulau Boneka karena pepohonannya dipenuhi dengan boneka atau potongan-potongan boneka yang menggantung di cabangnya.
Legenda yang terkait dengan pulau ini dimulai setelah seorang gadis kecil dikabarkan tenggelam di Danau Teshuilo. Keangkerannya jangan ditanyakan lagi.
