Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bakal Jadi Tren Wisata Baru 2024, Apa Itu Slowcation?

Talitha Reina Alfira , Jurnalis-Kamis, 04 Januari 2024 |16:04 WIB
Bakal Jadi Tren Wisata Baru 2024, Apa Itu <i>Slowcation</i>?
Ilustrasi (Foto: Instagram/@aman)
A
A
A

MERENCANAKAN liburan bisa jadi melelahkan, karena Anda harus menghabiskan waktu berjam-jam menyusun jadwal perjalanan dan daftar barang.

Anda dapat mengurangi tekanan tersebut dengan tidak terlalu mengikuti buku panduan, dan hanya melakukan hal-hal sesuai dengan keinginan Anda.

Istilah slowcation muncul sebagai alternatif bagi mereka yang ingin merasakan pengalaman liburan yang lebih santai dan nyaman pada tahun 2024 ini.

Mengutip Globe Drifters, slowcation adalah jenis liburan di mana Anda mengambil waktu untuk menikmati setiap momen dengan santai.

Anda bisa memilih satu aktivitas untuk dilakukan setiap hari, seperti mengunjungi satu pantai, satu museum, atau satu permainan.

Infografis Tips Aman Liburan ke Pantai

Konsep ini memungkinkan Anda benar-benar merasakan dan menikmati setiap pengalaman dengan lebih mendalam.

Lebih dari sekadar liburan, slowcation lebih menekankan pada pembangunan koneksi dengan destinasi yang Anda kunjungi.

Ini mencakup berinteraksi dengan masyarakat lokal, menikmati kuliner khas daerah, meresapi kekayaan budaya, mendengarkan musik rakyat, dan mengeksplorasi banyak hal lainnya. Jadi, bukan hanya liburan biasa, tapi pengalaman yang memperkaya dan mendalam.

Di setiap tujuan, pemimpin slowcation akan menawarkan beberapa kegiatan opsional. Jika Anda tidak tertarik, Anda bebas membuat rencana sendiri atau bergabung dengan anggota kelompok lainnya. Pemimpin slowcation selalu siap menjawab pertanyaan Anda dan dapat membantu mengatur taksi atau transportasi dengan memberi pemberitahuan yang cukup.

Slowcation sendiri didesain agar Anda bisa benar-benar merasakan kehidupan lokal di destinasi tersebut.

Anda dapat berinteraksi dengan pedagang di pasar petani setempat, berbincang dengan penduduk saat berjalan-jalan di kota, mengunjungi pengrajin yang membuat barang-barang khas daerah, dan masih banyak lagi.

Bagi mereka yang bepergian sendiri, akan punya kebebasan untuk menikmati liburan dengan melakukan hal sendiri, namun juga bisa merasakan kenyamanan bersama kelompok untuk menjelajah bersama orang lain jika Anda ingin.

Untuk ikut dalam tur slowcation, peserta harus berusia minimal 18 tahun. Sebagian besar peserta wisata slowcation berada di rentang usia akhir 30-an hingga awal 70-an, dan banyak di antaranya adalah perempuan yang bepergian sendiri.

Infografis Destinasi Terbaik Dunia 2024

Secara keseluruhan, slowcation memiliki beragam peserta dengan latar belakang yang berbeda, dan setiap perjalanan menjadi unik karena dinamika yang dihasilkan oleh keragaman dalam kelompok.

Yang terpenting, asalkan Anda datang dengan sikap positif, pikiran terbuka, dan semangat petualang, Anda akan mengalami pengalaman perjalanan menyenangkan seumur hidup.

Slowcation bukan hanya metode perjalanan, melainkan juga sebuah perspektif. Ini menunjukkan pandangan bahwa mutu pengalaman lebih berharga dibandingkan kuantitasnya.

(Rizka Diputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement