Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Habiskan Rp186 Juta Liburan ke Maladewa, Pasangan Gay Kecewa Suasananya Tak Seindah di Medsos

Khansa Azzyati Qisthina , Jurnalis-Sabtu, 30 Desember 2023 |17:00 WIB
Habiskan Rp186 Juta Liburan ke Maladewa, Pasangan Gay Kecewa Suasananya Tak Seindah di Medsos
Maldives atau Maladewa (Foto: Maldives Bussiness Review)
A
A
A

SEPASANG turis gay memperingatkan wisatawan jangan mengikuti saran perjalanan dari media sosial. Kedua pria merasa kecewa karena telah menghabiskan uang £9.500 atau Rp186 juta untuk liburan di Maldives atau Maladewa, tapi hasilnya tak sesuai ekspektasi.

Alih-alih menikmati pemandangan dengan cuaca cerah di Maladewa, pasangan penyuka sesama jenis asal Swedia itu malah mendapati destinasi yang ditujunya dihiasi awan tebal dan hujan lebat.

Keduanya Oskar Kappland dan Dan Goz yang berusia 26 tahun memesan perjalanan sembilan hari untuk merayakan ulang tahun kesembilan mereka. Duo ini berharap untuk menikmati matahari terbenam yang indah dan lautan kristal yang berkilauan di dua resor tempat menginap.

Mereka telah melihat postingan Instagram Maladewa yang tak terhitung jumlahnya. Menampilkan cuaca sempurna dan tidak pernah menyangka bahwa cuaca tidak akan selalu seperti itu.

 BACA JUGA:

Sebaliknya, lebih dari separuh perjalanan mahal tersebut dihabiskan di bawah naungan karena cuaca buruk. Meskipun, perjalanan tersebut dilakukan pada Desember 2023, yang merupakan puncak liburan akhir tahun.

Mengutip dari Mirror, Sabtu (30/12/2023), traveler bernama Dan Goz mengatakan hal itu adalah kebalikan dari inspirasi perjalanan.

"Kami mencoba melihat sisi lucunya karena kami hanya bisa tertawa. Kami tahu itu normal untuk hujan sore, tapi kami mengalami empat hari berturut-turut disertai awan tebal dan hujan lebat,” kata Dan.

 

Oskar Kappland dan Dan Goz (Mirror)

“Pesan kami adalah jangan menetapkan ekspektasi Anda berdasarkan saran perjalanan dari media sosial. Lakukan riset, media sosial tidak mewakili kenyataan. Pastikan Anda tahu apa yang diharapkan dan bersiap untuk hal baik dan buruk,” jelas Dan.

 BACA JUGA:

Pasangan yang berasal dari Gothenburg, Swedia, yang memposting perjalanan mereka di media sosial @oskaranddan. Mereka pernah ke Maladewa sebelumnya dan menyukainya. Pasangan itu tidak pernah berpikir kepulangan mereka antara tanggal 6 dan 14 Desember akan berbeda.

Mereka telah memesan empat hari di sebuah hotel di Dhigurah, Maladewa, yang terkenal dengan penampakan hiu paus. Namun, yang terjadi adalah awan tebal dan hujan lebat yang terus-menerus dan mereka tidak melihat satu pun hiu paus.

"Seluruh tempat ini bergantung pada cuaca - kami pergi untuk berenang, snorkeling, dan berjemur," kata Oskar yang berprofesi sebagai seorang musisi.

Pada bagian kedua liburan mereka menginap di resor mewah dengan biaya 1.500 dolar atau Rp28 juta per malam. Ada aktivitas dalam ruangan yang ditawarkan sebagai kompensasi. Tampaknya mereka kurang beruntung dengan cuacanya.

Biasanya pada Desember cuaca berkisar pada suhu 20 derajat celcius. Menurut prakiraan cuaca bulanan, terdapat 37% kemungkinan hari cerah dan 63% kemungkinan perpaduan sinar matahari dan awan dengan curah hujan rata-rata 0 mm.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement