MINAHASA merupakan salah satu destinasi yang wajib masuk ke daftar tempat yang harus dikunjungi.
Menikmati berbagai persona alam, terkadang wisatawan merasa sulit meninggalkan tempat satu ini. Ditambah dengan kuliner tradisional khas Minahasa yang menggoyang lidah.
Oleh karenanya, sebelum pulang jangan lupa membawa buah tangan atau oleh-oleh yang akan mengingatkan momen indah di Minahasa.
Ada beragam oleh-oleh yang diincar para pelancong mulai dari makanan gurih, manis, sampai batik Manado.
Berikut Okezone merangkum sederetan oleh-oleh Minahasa yang paling diburu wisatawan.
Klappertaart (Foto: Instagram/@susie.agung)
1. Klappertaart
Sebagian orang mengira bahwa klappertaart merupakan sajian khas negeri kincir angin, Belanda.
Namun, sejatinya kue ini merupakan kudapan khas Minahasa yang dipopulerkan oleh kalangan bangsawan Belanda.
Kudapan ini terbuat dari tepung, air kelapa, susu, dan gula. Klappertaart menjadi oleh-oleh khas Minahasa yang banyak digandrungi para pelancong.
2. Kacang goyang
Buah tangan kacang goyang mudah ditemukan di toko-toko di Minahasa. Kudapan ini terbuat dari kacang kupas yang disangrai.

(Foto: Instagram/@kacanggoyang_id)
Dinamakan kacang goyang karena dalam proses menyangrai dengan pasir digoyang terus-menerus. Sajian ini juga dicampur dengan gula dan tepung terigu yang diberi warna.
3. Halua kenari
Halua kenari merupakan olahan biji kenari yang dibalut dengan gula merah. Membuat rasanya manis dan legit. Walaupun dibuat tanpa pengawet, makanan ini tetap bisa bertahan lama.
4. Kue lampu-lampu
Tak hanya diburu saat Ramadan, kue lampu-lampu juga banyak dijadikan buah tangan dari Manado. Kudapan ini sejenis kue basah berbahan dasar tepung terigu, santan, dan gula merah. Dimasak dengan cara dikukus dengan cita rasa manis dan lembut.
5. Sambal ikan roa
Sambal ikan roa tak hanya terkenal di Minahasa, tetapi diberbagai daerah pun sambal ini banyak diminati.
Seperti namanya, sambal ini terbuat dari ikan roa yang diasapi hingga matang. Wisatawan bisa membawanya sebagai oleh-oleh khas Minahasa.