Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

2 Pesawat Tabrakan di Udara, Juru Kamera MasterChef dan Pilot Senior Hilang

Yesica Kirana , Jurnalis-Senin, 20 November 2023 |18:00 WIB
2 Pesawat Tabrakan di Udara, Juru Kamera MasterChef dan Pilot Senior Hilang
Pilot Stephen Gale (kiri) korban pesawat tabrakan di Australia. (Foto: News.com.au)
A
A
A

SEBUAH pesawat bekas jet tempur jatuh ke perairan Port Phillip Bay, Victoria selatan, Australia, setelah bertabrakan dengan pesawat lain. Dua orang hilang dalam peristiwa yang terjadi, Minggu 19 November 2023.

Belakangan teridentifikasi bahwa korban hilang adalah juru kamera terkenal beberapa acara televisi seperti MasterChef, James Rose, dan pilot senior yang juga pemilik perusahaan penerbangan Jetworks Aviation, Stephen Gale.

Keduanya ada dalam pesawat yang jatuh ke laut di lepas pantai Mornington Peninsula dan dikhawatirkan tewas. Sedangkan pesawat satu lagi berhasil mendarat di Bandara Essendon.

Melansir dari News.com.au, Senin (20/11/2023), James Rose berada dalam pesawat karena sedang melakukan syuting untuk acara TV baru.

 BACA JUGA:

Pihak berwenang telah melanjutkan pencarian kedua orang itu pada Senin pagi, dengan tiga helikopter dari Otoritas Keselamatan Maritim Australia dan helikopter Sayap Udara Kepolisian Victoria melakukan pencarian udara. Sedangkan unit penyelamat laut sukarelawan menyisir pantai bersama dengan Polisi Air dan polisi berseragam di garis pantai.

Pesawat jet bekas militer yang terlibat dalam kecelakaan adalah milik perusahaan Gale, yang sebelumnya adalah insinyur Angkatan Udara Australia dan memiliki dua pesawat jet Viper S-211 Marchetti yang bertabrakan di udara sekitar 12 km dari lepas pantai.

Ilustrasi

James Rose (News.com.au)

Gale, seorang pilot yang produktif dan sering membagikan pengalaman penerbangannya di media sosial bersama rekannya, Victoria Lowe.

Keluarga Rose hadir di Mount Martha Life Saving Club untuk mendengarkan berita dari misi pencarian dan penyelamatan, sementara audio panggilan darurat dari pilot yang selamat merekam momen mengerikan setelah tabrakan.

"Viper 1... mayday, mayday, mayday," pilot dari jet yang selamat itu mengirim radio.

 BACA JUGA:

"Saya mengantisipasi Viper 2 di dalam air... kita bisa melihat bekas cipratan air," katanya setelah ditanya tentang kecelakaan itu.

Misi pencarian dan penyelamatan besar-besaran berlanjut pada Senin pagi, dengan penemuan ban pesawat dan bagian lain dari puing-puing pesawat di teluk.

 Ilustrasi

Pesawat tersebut diyakini dioperasikan oleh Jetworks Aviation, yang menawarkan pengalaman penerbangan formasi selama 45 menit dengan harga $7750 atau RP123 juta.

Biro Keselamatan Transportasi Australia (ATSB), akan menyelidiki kecelakaan tersebut dengan mengumpulkan bukti dari wawancara, catatan pemeliharaan pesawat, data rekaman, informasi pilot, dan dokumentasi lainnya.

ATSB menyatakan bahwa pesawat latih jet bekas militer dengan dua kursi dilaporkan, melakukan penerbangan formasi di atas teluk, dan setelah tabrakan, satu pesawat kehilangan kendali dan jatuh ke air, sementara pesawat kedua berhasil mendarat di Bandara Essendon.

(Salman Mardira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement