Mengenal Orang India Timur Laut Bermata Sipit, Kerap Jadi Korban Rasisme di Negeri Sendiri
INDIA merupakan negara yang terletak di kawasan Asia Selatan yang mendapat julukan sebagai negara terpadat nomor 2 setelah China.
Negara ini memiliki kebudayaan yang beragam, serta mengakui perbedaan dalam bahasa dan agama setiap penduduknya.
Memiliki jumlah penduduk yang cukup banyak, India juga salah satu negara terbesar ketujuh berdasarkan wilayah geografisnya, yang meliputi berbagai lanskap, pegunungan Himalaya, Gurun Thar di barat, hingga pantai panjang di wilayah selatan.
India juga terbagi menjadi 2 bagian yaitu bangsa Arya yang memiliki kulit berwarna putih dan mendiami di bagian utara. Serta bangsa Dravida dengan ciri khas berwarna gelap yang berada di wilayah selatan.
Pasalnya, India juga mencakup wilayah bagian timur yang terhubung pada dataran utama yang melewati koridor Siliguri dan berlokasi di Bengal barat.
Koridor Siliguri dikenal juga dengan istilah 'leher ayam' yang dapat menghubungkan akses ke timur laut, menuju kawasan negara bagian Asam.
Mengutip Times of India, India Timur Laut adalah negeri dengan keindahan pemandangan mencekam yang terbentuk dari bukit-bukit tinggi, air terjun yang mengalir dan sungai yang bergelombang serta satwa liar yang eksotis. Ini terdiri dari delapan negara bagian – Arunachal Pradesh, Assam, Manipur, Meghalaya, Mizoram, Nagaland, Sikkim dan Tripura.
Ini juga terdiri dari tempat-tempat memesona seperti Taman Nasional Kaziranga, Jembatan Akar Hidup, Biara Tawang, Danau Gurudongmar, Bukit Unakoti, Air Terjun Vantawng, Lembah Dzukou, Danau Loktak dll. Namun tempat ini paling sedikit dieksplorasi dan dipahami.
Seringkali ada berita buruk tersiar mengenai tempat indah ini seperti ledakan bom, penculikan dan lain-lain, namun mereka tidak pernah membicarakan keindahan dan kebaikan orang-orang di sana.
Masalah utamanya adalah penduduk lokal ini kerap menghadapi aksi rasisme di negara mereka sendiri. Di sebagian besar negara, orang-orang ini bahkan tidak diperlakukan dengan baik.
Assam dan negara-negara bagian tersebut dijuluki sebagai 7 negara bersaudara karena memiliki persamaan gaya dan bahasa yang digunakan.
