SEBUAH pesawat maskapai Air China mengalami insiden mengerikan setelah salah satu mesinnya terbakar, pada Minggu kemarin.
Pesawat dengan nomor penerbangan CA 403 itu langsung mendarat darurat di Bandara Internasional Changi, Singapura.
Disebutkan situs Airlive, akibat peristiwa tersebut Bandara Changi langsung ditutup selama tiga jam. Civil Aviation Authority of Singapore (CAAS) menyebutkan sebanyak 146 penumpang pesawat berhasil diselamatkan.
Hanya saja sebanyak sembilan penumpang mengalami cedera ringan akibat menghirup asap mesin yang terbakar dan luka-luka selama proses evakuasi dilakukan. "Kesembilannya telah mendapatkan perawatan," sebut CAAS.
Diketahui peristiwa bermula saat Air China CA 403 terbang dari bandara Chengdu Shuangliu International Airport, China menuju Changi Airport. Semula penerbangan berjalan lancar.
Hanya saja kondisinya berubah saat Air China CA 403 hendak melakukan pendaratan di sekitar langit Singapura. Tiba-tiba dari ruang kargo depan dan toilet keluar banyak asap yang diduga berasal dari api yang membakar salah satu mesin pesawat terbang jenis Airbus A320neo itu.
Kondisi tersebut membuat kru pesawat mengirimkan informasi gawat darurat dan permintaan prioritas pendaratan ke Air Traffic Controller (ATC) di Changi Airport. Permintaan itu disetujui dan pihak Changi Airport langsung melakukan penutupan satu landasan pacu yakni Runway 3.
Saat mendarat, proses evakuasi sendiri berlangsung cepat. Seluruh penumpang berhasil diselamatkan dengan meluncur dari pintu darurat.