3. Che Ba Mau, Vietnam
Che Ba Mau adalah salah satu jenis Che, yang merupakan istilah umum untuk minuman penutup Vietnam. Nama 'Che Ba Mau' secara harfiah berarti 'Tiga Warna'.
Che Ba Mau adalah minuman yang kaya rasa dan memiliki penampilan yang memukau dan memiliki tiga lapisan. Bahan utamanya adalah kacang hijau, kacang hijau, dan jelly.
Dessert ini memiliki bahan tambahan untuk menghias dan memberikan tekstur, seperti biji selasih, potongan buah, bubur mutiara, dan kelapa parut.

Che Ba Mau (Foto: IG/@elsmona)
4. Noum Lot, Kamboja
Di Kamboja, cendol dikenal dengan nama Noum Lot. Dessert segar dan manis ini sangat dihargai di Kamboja terutama saat musim panas. Dalam satu porsi Noum Lot, cendol disajikan dengan santan yang gurih, gula, dan es batu.
Salah satu hal yang membedakan Noum Lot dengan cendol lain adalah penggunaan white lime paste. Pasta ini sering digunakan untuk meningkatkan tekstur renyah pada makanan.
Mont Lat Saung (Foto: IG/@me_azora)
5. Mont Lat Saung, Myanmar
Mont Lat Saung adalah hidangan penutup yang populer di Myanmar, terutama saat musim panas. Dalam segelas mon lat saung terdapat cendol, air gula, dan santan kelapa.
Dessert ini sering dinikmati saat Tahun Baru Thingyan di Myanmar, dan biasanya dijual oleh pedagang kaki lima.
Mont Lat Saung memiliki warna yang berbeda. Di bagian selatan, biasanya lebih suka warna putih dengan kuah karamel kecoklatan. Sedangkan di wilayah Yangon dan Mandalay, cenderung memiliki warna dominan hijau, dan disajikan dengan santan dan es batu.