TRADISI Idul Adha atau Lebaran Haji merupakan salah satu perayaan penting dalam agama Islam yang dirayakan oleh umat Islam seluruh dunia.
Pada hari tersebut, umat Islam merayakan pengorbanan Nabi Ibrahim alaihissalam dengan menyembelih hewan kurban dan berbagi dagingnya dengan orang-orang yang membutuhkan atau mereka yang berhak menerimanya.
Meski dasar perayaannya sama, setiap negara memiliki tradisi unik yang membedakan perayaan Idul Adha di antara mereka. Berikut Okezone himpunkan 7 tradisi unik Idul Adha dari berbagai negara.
1. Tawaf ifadhah (salah satu ritual haji), Arab Saudi
Di Arab Saudi, tradisi unik yang terjadi selama perayaan Idul Adha adalah Tawaf Ifadhah. Setelah menunaikan ibadah haji di Makkah, para jamaah haji akan melaksanakan Tawaf Ifadhah.
Tawaf Ifadhah adalah mengelilingi Kakbah tujuh kali dengan niat untuk menyelesaikan haji mereka. Ribuan jamaah haji berkumpul di Masjidil Haram untuk melaksanakan ritual ini.
Jamaah Haji (Foto: Twitter/@HaramainInfo)
2. Upacara kirab hewan kurban, Indonesia
Di Indonesia ada banyak sekali perayaan unik untuk menyambut Idul Adha atau hari raya Haji. Salah satunya adalah tradisi yang dinamakan kirab hewan.
Kirab hewan merupakan sebuah ritual kepada hewan kurban yang akan disembelih, mereka dikirim dalam kirab keliling kota atau desa.
Hewan-hewan ini dihiasi dengan hiasan tradisional dan diarak di jalan-jalan untuk dipamerkan kepada masyarakat sebelum akhirnya disalurkan sebagai kurban.
3. Berbagi daging kurban dengan tetangga, Pakistan
Di Pakistan, selama Idul Adha, tradisi unik yang berlangsung adalah berbagi daging kurban dengan tetangga. Setelah hewan kurban disembelih, dagingnya dibagi menjadi tiga bagian.
Tradisi kurban di Pakistan (Foto: Arab News)
Satu bagian untuk keluarga sendiri, satu bagian untuk kerabat, dan satu bagian lainnya untuk tetangga yang membutuhkan. Tradisi ini mendorong sikap kedermawanan dan saling berbagi di antara komunitas Muslim.
4. Lebaran Asin, Iran
Di Iran, orang berpakaian formal untuk menunaikan Salat Ied, yang dikenal sebagai Namaz Ied. Pada hari itu dikenal juga sebagai 'Lebaran Asin' karena banyaknya hidangan gurih yang disajikan.
Penyembelihan daging kurban juga dilakukan di tempat-tempat tertentu di Iran. Alun-alun misalnya, menjadi tempat penyembelihan hewan terjadi. Orang-orang di negara Iran juga saling berkunjung dan memberikan makanan untuk keluarga, teman, atau tetangganya.
5. Menyumbangkan pakaian, Uni Emirat Arab
Selain memotong daging kurban, masyarakat di Uni Emirat Arab juga punya tradisi khusus dengan menyumbangkan atau mensedekahkan pakaian, uang, dan bahkan membagikan daging kepada orang fakir untuk memastikan mereka tidak tidur dalam keadaan lapar.
6. Anjangsana keluarga, Turki
Pada hari ini, pria dari setiap keluarga pergi ke masjid dan salat subuh. Kemudian saat pulang mereka akan menyembelih hewan kurban (biasanya domba).
Di hari perayaan ini orang-orang Turki berkeinginan. Untuk mengunjungi keluarga maupun teman utnuk menghabiskan waktu libur bersama mereka.
Tradisi Lebaran di Turki (World Bulletin)
Sebagian orang memilih untuk menyumbangkan uang yang sama untuk amal. Kambing yang dikurbankan memiliki jumlah besar di setiap tempatnya.
7. Bakr-Id, India
Di India, Idul Adha disebut 'Bakr-Id' karena tradisi menyembelih kambing atau 'bakri'. Muslim mengenakan pakaian baru dan melaksanakan Salat Subuh di area terbuka pada hari raya Idul Adha.
Membagikan daging di antara para kerabat dan pembacaan takbir merupakan beberapa amalan terpenting pada hari ini.
(Rizka Diputra)