MEMBERIKAN pelayanan prima dapat menjadi salah satu yang efektif guna meningkatkan kualitas pariwisata Indonesia.
Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenparekraf/Baparekraf, Martini Mohamad Paham menjelaskan kini tantangan pelaku wisata tidak hanya untuk meningkatkan kunjungan tapi juga kualitas kunjungannya.
"Penting sekali untuk warga di sekitar Desa Wisata untuk mampu mengenali, mengembangkan, dan memasarkan potensi di daerahnya. Tidak hanya berhenti sampai di situ, pelaku wisata juga diharapkan mampu meningkatkan kualitas kunjungan dengan memerhatikan kebersihan dan kenyamanan selama kunjungan," katanya seperti dilansir dari ANTARA.
Menurut dia, cara meningkatkan kualitas pariwisata yang dapat dilakukan para pelaku wisata adalah dengan memberi pelayanan prima sesuai dengan nilai Sapta Pesona (aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah dan kenangan).
"Memberikan pelayanan prima serta penerapan protokol CHSE (Cleanliness, Healthy, Safety dan Environmental Sustainability)," imbuhnya saat menyapa sekitar 800 warga desa wisata peserta.
Hal senada disampaikan Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Madya, mewakili Direktorat Pengembangan SDM Pariwisata sebagai pelaksana kegiatan, Glori Hastanto.