Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sejarah 1 April Mop yang Jadi Hari Penuh Prank, Ternyata Ada 5 Versi!

Tim Okezone , Jurnalis-Sabtu, 01 April 2023 |06:00 WIB
Sejarah 1 April Mop yang Jadi Hari Penuh Prank, Ternyata Ada 5 Versi!
Sejarah April Mop (Foto: STV News)
A
A
A

1 April ada tradisi yang disebut April Mop. April Mop adalah hari penuh prank dan lelucon yang asal mulanya masih menjadi perdebatan.

Kenapa masih menjadi perdebatan? Hal ini karena ternyata sejarah April Mop ada 5 versi. Berikut Okezone rangkumkan sejarah April Mop dari berbagai sumber, Sabtu (1/4/2023).

Versi Romawi

April Mop

Joseph Boskin, seorang profesor dari Boston University bilang kalau April Mop muncul dari gagasan para pelawak kerajaan Romawi pada masa pemerintahan raja Contantin I di abad ketiga sampai keempat Masehi.

Para pelawak kerajaan ini mengajukan petisi kepada raja untuk mengizinkan mereka jadi raja sehari aja. Dan ternyata, sang raja setuju dengan petisi ini dan mengangkat salah satu pelawaknya yang bernama Jeter, untuk jadi raja sehari pada tanggal 1 April.

Setelah jadi raja, Jeter pun meresmikan tanggal 1 April sebagai hari kemustahilan dan kini kita kenal dengan nama April Mop.

Versi Inggris

Ada beragam versi tentang asal muasal tradisi yang juga dikenal sebagai April Fools’ Day atau All Fools’ Day. Seperti dikutip dari History.com, salah satunya berasal dari warga Inggris yang mulai merayakannya pada 1 April 1700.

Pada hari itu, orang-orang saling iseng, berbohong, atau melempar lelucon hingga tengah hari, tanpa harus merasa bersalah atau dipersalahkan.

Sejumlah sejarawan berspekulasi bahwa April Mop bisa ditelusuri pada 1582 ketika Prancis mengganti kalender, dari Julian menjadi Gregorian.

Pada Abad Pertengahan, tahun baru dirayakan pada tanggal 25 Maret di seluruh Eropa. Di sejumlah lokasi di Prancis, perayaannya bahkan hingga 1 April.

Setelah Raja Charles IX mengganti kalender, tahun baru dipindah jadi 1 Januari. Mereka yang tetap merayakan tahun baru di musim semi, atau lupa soal pergantian kalender itu dijuluki ‘Poisson d’avril’ atau ‘April Fish’ — simbol orang yang gampang dikibuli.

Sejarawan juga mengaitkan April Mop dengan festival kuno seperti Hilaria — yang dirayakan di Roma pada akhir Maret. Orang-orang yang datang diwajibkan memakai pakaian yang mengaburkan identitasnya.

Versi Perancis

Sejarah versi Perancis ini agak aneh, sob. Warga Perancis selalu memperingati April Mop sejak 1582. Saat itu, Paus Gregory XIII merombak penanggalan kalender yang awalnya 1 tahun cuman 10 bulan, jadi 12 bulan seperti penanggalan sekarang ini.

Dulu, perayaan tahun baru dirayakan tanggal 25 Maret sampai 1 April. Banyak rakyat Perancis yang menentang keputusan Paus ini. Dan sebagian dari mereka tetap merayakan tahun baru di tanggal 1 April.

Nah, kebiasaan ini yang kemudian jadi bahan ejekan banyak masyarakat lainnya. Walaupun selalu diejek, masyarakat Perancis masih tetep aja bertingkah aneh dan lucu tiap tanggal 1 April dan menjadikannya sebuah tradisi tahunan. Dan nantinya kita kenal sebagai April Mop.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement