“Saya masih menunggu untuk operasi, dokter tidak bisa melakukannya pekan lalu karena ada 4 liter cairan dalam diri saya dan kepala saya pagi ini rasanya sangat sakit. Saya sedang menunggu, apakah bisa minum obat pereda nyeri yang biasa ku minum atau harus distop,” cerita Jehane.
“Saya berharap operasi memberi rasa lega yang instan, saya tidak bisa mengangkat kepala dan tidak bisa berjalan, “sambungnya.
Pasca operasi dan menjalani rawat inap selama seminggu, Jehane kala itu sempat diperbolehkan keluar dari rumah sakit. Namun akhirnya terpaksa kembali dirawat ketika migrainnya kembali menyerang.
(Rizky Pradita Ananda)