Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Hadir di Kemasan Pangan Plastik, Kenapa EG dan DEG Berbahaya?

Muhammad Sukardi , Jurnalis-Minggu, 29 Januari 2023 |06:00 WIB
Hadir di Kemasan Pangan Plastik, Kenapa EG dan DEG Berbahaya?
Ilustrasi (Foto: Freepik)
A
A
A

Jika jumlahnya banyak lalu menumpuk di dalam tubuh, diperingatkan dr. Catherine, kondisi ini bisa bikin gangguan pada banyak organ tubuh. Misalnya di otak, yakni dengan gangguan syaraf, diungkap dr. Catherine, keracunan EG dan DEG sama dengan keracunan etanol. Bisa membuat seseorang mengalami kantuk, linglung, gelisah, bicara melantur, dan disorientasi seperti orang mabuk.

Sementara efek keracunan EG dan DEG ke paru-paru, mengakibatkan seseorang mengalami gejala seperti mudah capek saat berlari, nafas terengah-engah dan pendek, dan sesak nafas. Selain itu juga terjadi perubahan tekanan darah, bisa tinggi atau malah bisa rendah, dan denyut jantungnya menjadi sangat cepat tidak beraturan.

Kalau untuk gangguan ginjal yang selama ini tersorot, gejalanya seperti mual, muntah, kencingnya berkurang dan tidak bisa buang air kecil.

“Kenapa yang lebih disorot itu ke gangguan ginjal? karena gejala di ginjal itu lebih spesifik, jadi mungkin lebih mudah terlihat oleh dokter," tutup dr. Catherine

(Rizky Pradita Ananda)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement