Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Jangan Dibuang, Air Beras Ampuh untuk Cegah Penuaan Dini Loh

Martin Bagya Kertiyasa , Jurnalis-Rabu, 19 Oktober 2022 |14:35 WIB
Jangan Dibuang, Air Beras Ampuh untuk Cegah Penuaan Dini Loh
Ilustrasi Air Beras. (Foto: Shutterstock)
A
A
A

SELAIN dimakan, beras juga merupakan komponen terpenting dan dipercaya sebagai salah satu elemen kecantikan yang telah lama digunakan untuk produk kecantikan di Asia. Sejumlah produk perawatan kulit ternama kini juga menggunakan beras, bahkan air beras, sebagai kandungan dalam produk perawatan kulit mereka.

Dikutip dari laman Health, sejak jaman dahulu kala beras dan air beras sangat populer digunakan sebagai bahan produk perawatan kulit karena dianggap ampuh untuk menjaga kesehatan kulit, ditambah beras merupakan bahan pangan pokok masyarakat Asia sehingga sangat mudah untuk didapat.

Berikut ini adalah manfaat beras untuk perawatan kulit dilansir dari Times of India.

Air beras

Menenangkan kulit

Air beras sangat cocok untuk menenangkan kulit sensitif. Sejumlah penelitian terbaru menyebutkan bahwa air beras memiliki kandungan yang mampu menenangkan jerawat, kulit yang teriritasi, dan peradangan kulit lainnya. Pada intinya air beras diklaim cocok untuk orang dengan kulit sensitif.

Mengontrol pori-pori

Jika Anda memiliki pori-pori yang besar, air beras bisa menjadi toner yang sangat baik. Air beras memiliki kandungan yang dapat membantu dalam pembersihan pori-pori dan pengaturan produksi sebum pada kulit, menghasilkan pori-pori yang lebih samar dan bersih.

Mencerahkan kulit

Jika Anda memiliki kulit kusam, berjerawat atau warna kulit tidak merata, fermentasi air beras bisa sangat bermanfaat. Ini akan meningkatkan pembentukan kolagen di kulit dan menjadikan kulit lebih kenyal dan bercahaya. Selain itu, fermentasi air beras juga dapat membantu menghilangkan noda pada kulit seperti bekas luka dan bintik-bintik atau pigmentasi.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement