"Kita tidak mau hal ini terus menerus terjadi di Indonesia. Di taman bacaan kita juga program peningkatkan budaya literasi dan minat baca anak menyenangkan," katanya dalam keterangan resmi.
Ini pun disambut baik Lurah Sekayu, Kota Semarang Dwi Ratna Nugraini. Dia yakin setiap anak-anak Indonesia mempunyai minat baca yang tingggi. Tapi mungkin belum tereksplorasi dengan baik.
"Dengan adanya taman baca dihadap bisa membangun kembali semangat membaca anak-anak," ujarnya.
Diungkap Dwi, selama ini di daerahnya hanya ada Rumah Pintar untuk berkumpulnya anak-anak. Mereka pasti akan senang karena bisa belajar bersama.
"Saat ada tambahan taman baca maka bisa menjadi pusat pembelajaran anak-anak dan meningkatkan prestasinya," tutup dia.
(Helmi Ade Saputra)