Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Begini Tips Menyimpan Makanan Bebas Kontaminasi Bakteri dan Virus

Martin Bagya Kertiyasa , Jurnalis-Senin, 26 September 2022 |16:36 WIB
Begini Tips Menyimpan Makanan Bebas Kontaminasi Bakteri dan Virus
Ilustrasi Penyimpanan Makanan. (Foto: Shutterstock)
A
A
A

MENYIMPAN makanan memang tidak sembarangan, bukan hanya agar makanan awet lebih lama tapi juga agar makanan tetap segar. Selain itu, ketika menaruh makanan di sembarang tempat, bukan tidak mungkin malah terkontaminasi dengan bakteri.

Dosen Departemen Kesehatan Lingkungan FKM UI Dr. drg. Ririn Arminsih Wulandari, M.Kes memberikan tips mencegah makanan terkontaminasi agar tak memunculkan penyakit bawaan makanan, salah satunya memisahkan letak penyimpanan bahan baku dengan produk hasil olahan.

Melalui siaran pers RSUI, membangun kamar kecil jauh dari tempat pengelolaan bahan pangan dan melengkapinya dengan alat-alat pencuci tangan dengan sabun disinfektan.

Kemudian, memastikan lantai, dinding, dan meja harus dari bahan yang mudah dibersihkan, ruangan memiliki ventilasi dan penerangan baik, atap dan dinding yang bersih, tempat pembuangan sampah jauh dari pabrik dan menjaga kebersihan tempat pengelolaan dan kebersihan alat-alat.

Keracunan Makanan

Upaya lain yakni menjaga suhu penyimpanan bahan makanan yang baik yakni di bawah 40 derajat Celcius atau di atas 60 derajat Celcius. Selanjutnya, memasukkan bahan pangan yang mudah rusak, seperti buah, sayur, dan bahan pangan segar ke dalam lemari es. "Bahan pangan segar (daging, ayam, dan lain-lain) harus ditaruh di freezer. Sayur dan buah cukup di dalam kulkas," kata Ririn seperti dilansir dari Antara.

Selain itu, makanan yang telah diolah sebaiknya langsung dimakan dalam waktu 1-2 jam setelah masak, segera memasak bahan-bahan yang telah dibekukan setelah dicairkan (thawing) dan tidak membiarkannya dalam keadaan cair untuk jangka waktu yang lama.

Upaya lainnya yakni tidak membeli makanan atau minuman dalam kemasan yang sudah agak penyok, bengkak, atau sekedar terbuka; dan menerapkan konsep first in first out dalam penyimpanan berdasarkan tanggal kedaluwarsa dan keperluan dalam penggunaan proses pengolahan.

Makanan menjadi salah satu sumber penularan penyakit. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan terdapat lebih dari 200 penyakit disebabkan konsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri, virus, parasit, atau zat kimia seperti logam berat.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement