5 Manfaat Biji Chia untuk Kesehatan Tubuh, Bisa Kontrol Gula Darah
BIJI chia atau chia seeds merupakan salah satu superfood yang begitu populer beberapa tahun belakangan ini, seiring dengan ketenaran smoothie bowl atau salad.
Biji chia sendiri berasal dari Salvia hispanica, yaitu masih satu kerabat dengan daun mint. Memiliki bentuk oval, berwarna abu-abu kehitaman dengan beberapa titik putih. Ketika direndam dalam cairan, biji chia yang bersifat higroskopik mampu menyerap cairan hingga 12 kali beratnya sendiri dan membentuk lapisan lendir.
Lapisan inilah yang memberikan tekstur gel pada makanan dan minuman yang mengandung biji chia. Tidak hanya enak dan menarik untuk dimakan, biji chia juga memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan tubuh. Dilansir dari laman Healthline, Selasa (19/7/2022) berikut ulasan singkat lima manfaatnya.
1. Mencegah penuaan dini: Minyak biji chia merupakan bahan yang populer dalam produk perawatan kulit karena kandungan asam lemaknya yang tinggi. Minyak ini kaya omega-3 dalam bentuk asam alfa-linolenat (ALA), omega-6, dan lemak sehat lainnya dalam jumlah yang lebih kecil, seperti asam oleat dan asam stearat. Oleh karena itu, minyak dari biji chia dapat melindungi kulit dari sinar UV, serta mencegah munculnya tanda-tanda penuaan dini.
2. Melembapkan kulit: Minyak biji chia kaya akan asam lemak omega-3 ALA, dan asam linoleat asam lemak omega-6. Kedua lemak sehat ini telah terbukti membantu mengembalikan penghalang kelembaban kulit, terutama bagi orang yang memiliki kondisi kulit kering, seperti dermatitis atopik dan psoriasis.
3. Meningkatkan kesehatan jantung: Minyak biji chia mengandung ALA, lemak omega-3 nabati yang tidak dibuat oleh tubuh dan harus diperoleh melalui makanan. Oleh karenanya kandungan tersebut baik untuk meningkatkan kesehatan jantung.
4. Bantu jaga berat badan: Sedang usaha menurunkan berat badan? maka dianjurkan mengonsumsi biji chia. Hal ini karena, di dalam biji chia ada kandungan protein yang cukup melimpah. Asupan protein yang tinggi ke dalam tubuh, bantu mengurangi nafsu makan dan keinginan untuk mengonsumsi makanan ringan di luar jam makan.
5. Mengontrol kadar gula: Lonjakan kadar gula darah tinggi, bisa menjadi faktor risiko diabetes tipe 2 yang perlu diwaspadai. Nah, ternyata mengonsumsi biji chia bisa membantu untuk mengontrol dan menurunkan lonjakan kadar gula ini. Beberapa penelitian pada hewan menunjukkan, bahwa biji chia bisa meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin, sehingga bisa membantu mengontrol dan menstabilkan kadar gula darah setelah kita makan.
(Rizky Pradita Ananda)
