Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Siapa Saja yang Berisiko Alami Henti Jantung?

Pradita Ananda , Jurnalis-Jum'at, 15 Juli 2022 |13:12 WIB
Siapa Saja yang Berisiko Alami Henti Jantung?
Ilustrasi (Foto: Freepik)
A
A
A

IVANA Trump mantan istri pertama dari Donald Trump, mantan Presiden AS, diketahui baru saja meninggal dunia dalam usia 73 tahun.

Ramai dikabarkan, sebelum menghembuskan napas terakhirnya, ibunda Ivanka Trump tersebut sempat mengalami henti jantung atau cardiac arrest.

Kondisi henti jantung bisa dialami bukan hanya orang dewasa, bahkan juga bisa dialami oleh anak-anak sekali pun. Kondisi jantung dan faktor kesehatan tertentu bisa meningkatkan risiko mengalami henti jantung.

Lantas siapa saja yang berisiko mengalami henti jantung ini? Pertama, ialah orang yang memiliki penyakit jantung koroner. Artinya arteri korner di bagian jantung mengalami penyumbatan pasokan otot, sehingga jantung tidak menerima darah.

Selanjutnya, risiko henti jantung juga dimiliki oleh orang dengan jantung yang besar, jantung besar yang tidak normal bisa memungkingkan jantung jadi tidak berdetak dengan benar. Otot jantung juga mungkin lebih rentan terhadap kerusakan.

Begitu juga dengan yang memiliki penyakit katup jantung, karena kondisi ini bisa membuat katup jantung bocor atau menyempit. Artinya, darah yang bersirkulasi melalui jantung membebani bilik dengan darah atau tidak memenuhi kapasitasnya. Ruang jantung bisa melemah atau membesar.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement