Dibantu dengan sang suami, sang ibu kost, ibu Ari mengantarkan camilan tersebut satu-persatu ke kamar anak kos. Bahkan terlihat ia juga sempat menyapa dan mengobrol sejenak dengan para anak kos.
"Ditemani suami mengantarkan camilan. Terlihat muka lelah mereka. Tidak terbayang beratnya menjadi anak kos. Harus jauh dari keluarga dan keluar dari zona nyaman," bunyi keterangan selanjutnya.
Dalam sepucuk surat motivasi, ibu Ari menuliskan kalimat motivasi yang sangat menyentuh. Pesan yang ditulis menggunakan bahasa Inggris itu diharapkan bisa menjadi penyemangat untuk para anak kos yang tengah berjuang ujian akhir tersebut akan menghadapi UAS.
"Saya yakin, orang tua dan keluarga pasti bangga dengan mereka. Semoga kami bisa menjadi orang tua baik yang bisa menemani mewujudkan mimpinya," terangnya di akhir.
BACA JUGA:Kisah Haru Kakek Muhadi yang Hilang Selama 30 Tahun, Sempat Dikira Sudah Meninggal
BACA JUGA:Viral Kisah Pria Riau Pacaran dengan Wanita Jepang, Kencan di Pasar Senen dan Makan Nasi Padang