Omicron yang cepat mendominasi kasus Covid-19 di dunia, diketahui masuk ke Indonesia sekitar 15 Desember 2021 tersebut, dengan karakter jauh lebih mudah menyebar namun dengan keparahan dan kesakitan yang lebih ringan dibanding Delta. Sampai kini Omicron telah mendominasi.
Pasca Omicron, virus SARS-CoV-2 bermutasi lagi menjadi BA.2 atau biasa disebut “son of Omicron” atau “siluman Omicron”. Badan Kesehatan Dunia (WHO) menegaskan bahwa BA.2 masuk dalam kategori variant of concern (VOC) atau varian yang perlu diperhatikan karena kenaikan kasusnya signifikan di banyak negara. Bahkan, kasusnya kini mendominasi dibanding BA.1, contohnya seperti dilapor NBC News, 72 persen kasus Covid-19 di Amerika kini didominasi oleh varian BA.2
Setelah BA.2, muncul lagi subvarian baru hasil mutasi virus, yakni Deltacron yang adalah kombinasi dari varian Delta dan Omicron. Kala kemunculannya diumumkan WHO, Deltacron sudah terdeteksi di beberapa negara Eropa yakni Prancis, Belanda, dan Denmark.
(Helmi Ade Saputra)