Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pandemi Malah Bawa Berkah Pada Pasien Kanker

Tim Okezone , Jurnalis-Sabtu, 05 Februari 2022 |12:04 WIB
Pandemi Malah Bawa Berkah Pada Pasien Kanker
Pasien kanker diberi kemudahan saat pandemi. (Foto: Shutterstock)
A
A
A

KESADARAN masyarakat untuk mencegah kanker belum juga meningkat. Apalagi di masa pandemi, muncul banyak tantangan yang dihadapi dokter maupun masyarakat.

Masalah kanker bukan hanya masalah di Indonesia saja, akan tetapi juga masalah di dunia. Karena angka pesakitan atau kematian cukup tinggi, terutama di negara berkembang.

Menurut data GLOBOCAN 2020, kanker tertinggi di Indonesia didominasi oleh 2 yaitu kanker payudara dan kanker leher rahim/serviks, diikuti kanker paru dan kanker kolerektum pada laki-laki.

Masalah kanker di Indonesia yang banyak terjadi adalah pasien datang pada stadium lanjut yang berdampak pada efektifitas pengobatan maupun pada kualitas hidup.

Semuanya dapat saja dicegah dengan melakukan deteksi dini yang tentunya bisa menyelamatkan pasien dengan melakukan tata laksana yang tepat, pada waktu yang lebih cepat datang sehingga bisa menambah waktu kesembuhan dan hidup lebih berkualitas.

Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia Prof. Dr. dr. Aru W. Sudoyo, SpPD-KHOM mengatakan, saat ini yang menjadi masalah di negara kita adalah kurangnya kesadaran deteksi dini, sehingga menyebabkan angka kanker meningkat. Maka tepat peringatan Hari Kanker Sedunia ini diharap bisa bergandeng tangan dan berkolaborasi demi mengurangi kesenjangan dalam perawatan kanker.

 Kanker

"Sejak pandemi kita berada dalam keadaan yang sama sekali tidak pernah terpikirkan sebelumnya yaitu kemajuan teknologi dan komunikasi,  hal ini membantu dan memudahkan kami dalam menyebarluaskan informasi kepada pasien kanker," ujarnya dalam keterangan resmi.

Prof Aru menjelaskan, tema yang diambil tahun ini adalah Close the Care Gap in Cancer: What, Who and How. Menurut Prof Aru, siapapun harus bisa menutup kesenjangan perawatan kanker.

"Bukan hanya sekadar fasilitas akan tetapi juga informasi dan edukasi," katanya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement