Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

7 Mitos Jimat Tali Pocong, Bikin Mayat Gentayangan hingga Pelet Cinta

Salwa Izzati Khairana , Jurnalis-Jum'at, 14 Januari 2022 |22:00 WIB
7 Mitos Jimat Tali Pocong, Bikin Mayat Gentayangan hingga Pelet Cinta
Ilustrasi pocong (vebma.com)
A
A
A

Mayat gentayangan

Mitos ini awalnya berasal dari sinetron “Jadi Pocong” yang begitu populer pada masanya.

Bercerita tentang pocong yang gentayangan bila tali di kepalanya tidak dilepaskan.

Dan pocong tersebut akan bergentayangan selama 40 hari untuk meminta tolong melepaskan tali ikatannya.

Kebal senjata tajam

Ada juga mitos jimat tali pocong, di mana si pemilik akan kebal terhadap serangan senjata tajam.

Bahkan pisau yang menggores tubuhnya tidak akan membuatnya terluka atau kesakitan.

 Ilustrasi

Pesugihan

Salah satu syarat pesugihan adalah tali pocong. Diceritakan bahwa pemilik tali pocong bisa mendapat kekayaan secara instan tanpa harus bekerja keras.

Pelet

Mitos selanjutnya adalah dijadikan sebagai pelet. Pemilik tali pocong dapat membuat seseorang yang disukainya memiliki perasaan yang sama.

Namun, ada syarat yang harus dipenuhi, di mana tali pocong itu harus berasal dari jasad gadis perawan yang meninggal pada malam Selasa atau Jumat Kliwon.

Jasadnya juga harus yang belum 40 hari sejak dikuburkan.

Apabila tali pocong sudah dimiliki, tidak boleh dimusnahkan. Ini karena bisa mengakibatkan dihantui oleh pemilik asli tali pocong tersebut.

(Salman Mardira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement