Batik yang dibuat oleh salah satu ibu bernama Yuni menurutnya memiliki motif yang berbeda dibandingkan dengan batik dari daerah lainnya.
Keragaman tersebut menurutnya menjadi keunggulan dalam menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja di tengah pandemi Covid-19.
"Batik Bu Yuni saya titip sekali, karena motif batik Cikaka ini menjadi jauh lebih dikenal. Sehingga dapat menjadi suvenir untuk membuka lapangan usaha dan lapangan kerja bagi ibu-ibu," imbuhnya.
"Jadi kita harapkan dari yang sudah dikirimkan ini dan bertingkat dan berkelanjutan. Dan pada suatu saat nanti di Jakarta, New York atau di Hong Kong kita semua pakai batik dari Cikakak," tutup Sandiaga seraya diaminkan oleh warga.
(Rizka Diputra)