PANDEMI Covid-19 yang melanda Indonesia hampir dua tahun belakangan berdampak langsung terhadap sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) nasional, termasuk Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Remuk redamnya sektor parekraf di kota budaya itu pun membawa duka bagi para pelaku usaha, mulai dari pekerja seni hingga industri kreatif.
Namun, secercah harapan diungkapkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahuddin Uno mulai terlihat. Seiring dengan menurunnya angka kasus sekaligus terkendalinya Covid-19, sektor parekraf DIY kini perlahan mulai bangkit.
Baca juga: Sandiaga Uno Kaji Pola Perjalanan Wisata Borobudur-Liyangan
Kebangkitannya ditandai dengan peluncuran branding dan slogan baru Yogyakarta, yakni Yogja Keren (YK) dan The City of Creative. Branding dan slogan tersebut katanya harus digaungkan, sehingga dapat bersanding dengan kota-kota maju di dunia.
Di antaranya seperti New York dengan slogannya 'The City That Never Sleep'. Selanjutnya Paris dengan slogan 'The City of Love'. Kemudian Los Angeles dengan 'The City of Angels'.
"Yogyakarta tidak boleh kalah, 'Yogyakarta-The City of Creative'," ungkap Sandiaga Uno usai menyaksikan Wayang Jogja Night Carnival 2021 di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta pada Kamis, 7 Oktober 2021 malam.