Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ingat Ya, Pelaku Pariwisata Harus Kuasai Bahasa Asing Biar Enggak Malu-maluin

Antara , Jurnalis-Jum'at, 01 Oktober 2021 |14:01 WIB
Ingat Ya, Pelaku Pariwisata Harus Kuasai Bahasa Asing Biar <i>Enggak</i> Malu-maluin
Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
A
A
A

Budi Aris Letluhur, salah satu peserta program pelatihan, mengungkapkan peran penting pelatihan dalam membangun kapasitas dirinya sebagai pemandu wisata di Maluku.

“Dengan semakin dikenalnya Pulai Kei baik di dalam dan luar negeri, kebutuhan para tour guide untuk berkomunikasi dengan baik semakin menjadi tuntutan. Dan program-program seperti ini menjadi langkah strategis buat kami para pelaku sektor pariwisata di Maluku dan sekitarnya untuk bersiap memulihkan sektor pariwisata”, kata Budi.

Baca juga: Pemandu Wisata Perlu Beri Pemahaman ke Penyelam agar Tak Merusak Terumbu Karang

Ketua Bidang Pelatihan Sumber Daya Manusia (SDM) PHRI, Alexander Nayoan menambahkan, bukan hanya bahasa Inggris yang menjadi prioritas dalam pengembangan keahlian berbahasa asing. Sebab, ketika perbatasan Indonesia telah dibuka untuk wisatawan asing, belum tentu mereka yang datang pasti berasal dari Eropa.

"Mungkin dari Timur Tengah, bahasa Arab, India atau China daratan," kata Alex.

Ia pun menekankan pentingnya keterampilan berbahasa asing untuk pelaku pariwisata yang nantinya bisa berujung kepada naiknya pendapatan. Kemudahan berkomunikasi memberikan kenyamanan bagi wisatawan yang pada akhirnya bisa mengeluarkan lebih banyak uang selama berwisata.

(Rizka Diputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement