ANAK-anak rentan terserang penyakit saat masa pancaroba. Maka itu, orangtua wajib melindungi kesehatan mereka dengan melakukan pencegahan.
Praktisi kesehatan Dokter Carlinda Nekawaty mengatakan penyakit yang lazim dialami anak saat pancaroba adalah diare, alergi, dan flu. Pasalnya, sistem kekebalan tubuh anak yang belum sempurna membuatnya rentan terjangkit penyakit.
"Saat pandemi ini perhatian khusus untuk semua orang adalah flu atau common cold yang rentan terjadi kepada anak," jelasnya saat webinar, Selasa 23 Maret 2021, seperti dinukil dari Antara.
Tapi tenang saja, ia memberikan beberapa langkah yang bisa diterapkan orangtua supaya anak tetap sehat saat pancaroba. Apa saja? Berikut lima di antaranya.
Baca juga: Ayah-Bunda, Ini Lho Penyakit yang Sering Diderita Anak saat Pancaroba
1. Jaga kebersihan
Pertama adalah menjaga kebersihan. Sumber penyakit seperti virus penyebab flu dan diare, juga debu, asap, serta bulu hewan sebagai penyebab alergi. Ini dapat muncul dari kotoran yang menempel di tubuh anak maupun lingkungan sekitar. Menjaga kebersihan rumah dari debu dan kelembaban juga perlu dilakukan.
"Membiasakan anak untuk menjaga kebersihan diri seperti mandi secara rutin, menggunting kuku, mencuci tangan dan ajari etika batuk dan bersin yang baik menjadi langkah efektif," paparnya.
2. Rutin olahraga
Selanjutnya mengajak anak rutin olahraga. Aktivitas fisik yang tinggi pada anak memberikan efek positif pada sistem kekebalan tubuh. Menemani anak untuk aktif bergerak juga memberikan manfaat lebih pada kesehatan orangtua. Tapi perhatikan juga protokol kesehatan bila olahraga dilakukan di luar rumah.
Baca juga: 6 Cara Supaya Anak Bisa Cepat Jalan, Salah Satunya Biarkan Tanpa Alas Kaki
3. Tidur yang cukup
Tidur yang cukup pun krusial untuk anak. Sebab, jam tidur anak dapat memengaruhi metabolisme. Oleh karena itu, anak usia 3 hingga 6 tahun perlu tidur 11 hingga 13 jam per hari dan anak usia 6 sampai 12 tahun harus tidur 10 jam per hari.
"Pastikan anak tidur siang 1 hingga 2 jam. Itu akan membantu metabolisme membangun sistem kekebalan tubuh," ungkap dia.