Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Konsumsi Garam dan Kopi Sebabkan Osteoporosis, Mitos atau Fakta?

Leonardus Selwyn Kangsaputra , Jurnalis-Rabu, 21 Oktober 2020 |17:33 WIB
Konsumsi Garam dan Kopi Sebabkan Osteoporosis, Mitos atau Fakta?
Ilustrasi (Foto : Medicaldaily)
A
A
A

Faktor risiko

Terlepas dari mitos garam dan kopi di halaman sebelumnya, penting bagi Anda untuk mengetahui faktor risiko osteoporosis. dr. Fiastuti mengatakan, ada faktor yang bisa membuat seseorang mengalami osteoporosis yakni faktor yang tidak bisa diterima dan bisa diterima.

Faktor risiko osteoporosis yang tidak bisa diterima adalah ras, jenis kelamin (wanita lebih rentan), usia, riwayat turunan, penyakit seperti haid terlambat dan menopause dini.

 osteoporosis

“Sementara risiko yang bisa diubah seperti kekurangan kalsium dan vitamin D, makan tidak teratur, konsumsi garam, kopi, alkohol, serta merokok, kurang aktivitas fisik dan paparan sinar matahari,” terang dr. Fiastuti.

Ia pun menjelaskan beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah terjadinya osteoporosis. Menurutnya pencegahan terbaik harus dilakukan sejak dini. Bahkan pencegahan bisa dilakukan sejak pertama seseorang baru lahir ke dunia. Sebab menjaga kesehatan tulang sejak dini dapat Peak Bone Mass (puncak massa tulang) sehingga tidak akan menurun secara drastis ketika beranjak tua.

“Mencegahnya bisa dimulai dari sejak bayi. Defisiensi protein dan kalsium orang Indonesia itu sangat tinggi. Alhasil penyerapan kalsium harus masuk ke tulang, caranya dengan aktivitas fisik mulai dari bayi, balita, remaja dan dewasa muda sehingga saat tua nanti tidak mengalami osteoporosis,” tuntasnya.

(Helmi Ade Saputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement