4 Tips yang Bisa Anda Lakukan untuk Jadi Orangtua Terbaik
Menjadi orangtua yang sempurna adalah mitos. Namun ini adalah upaya terus-menerus sebagai orangtua. Pertama-tama, keputusan untuk menjadi orang tua memerlukan tanggung jawab yang sangat besar. Sebagai calon orangtua, Anda perlu memikirkan dengan serius komitmen waktu, keuangan, fisik dan emosional.
Sukacita menjadi orangtua adalah sesuatu yang tidak bisa dijelaskan tapi perlu dialami. Namun, untuk mencoba menjadi orangtua terbaik, mungkin Anda bisa mengikuti 4 tips di bawah ini, sebagaimana dilansir dari Femina India pada Rabu (7/10/2020).
1. Anda perlu multitasking
Dengan anak kecil, Anda perlu menjadi orangtua super yang berenergi tinggi. Anda harus melakukan banyak tugas, dan berada di sana untuk mereka dan entah bagaimana secara ajaib mengelola pekerjaan Anda, menemukan waktu untuk diri sendiri, hubungan Anda, dan kehidupan sosial Anda.
Anak-anak kecil bergantung pada Anda untuk kebutuhan fisik dan dukungan emosional mereka. Penting untuk berinvestasi dalam mendapatkan rutinitas manajemen waktu yang sempurna, dengan bantuan kedua orangtua.
2. Jangan ragu minta bantuan
Seringkali saat menjadi orangtua membutuhkan bantuan dan dukungan. Jangan ragu meminta nasihat dari orangtua Anda dalam mendidik anak Anda daripada Anda stres dan marah-marah.
3. Berikan perhatian sepenuhnya
Saat Anda bersama anak-anak, beri mereka perhatian 100 persen. Dengan menghadiri panggilan kantor selama waktu keluarga, Anda secara tidak sadar mengirimkan pesan bahwa mereka kurang penting bagi Anda, padahal ironisnya, Anda bekerja untuk keluarga Anda.
Bagian terbaik dari masa kecil Anda bukanlah hadiah mahal yang diberikan orangtua. Ini adalah waktu yang Anda habiskan bersama, saat Anda tertawa dan bermain bersama. Tidakkah Anda ingin memberikan hal yang sama kepada anak-anak Anda?
Baca juga: India Kembangkan Tes Covid-19 yang Lebih Murah dari Uji Swab di Indonesia
4. Ajari nilai-nilai kehidupan kepada anak
Jika hidup Anda lebih teratur dan disiplin, maka anak-anak Anda belajar melalui teladan yang Anda lakukan. Buat bersama aturan dan batasan, dengan mendaftarkan anak-anak dalam prosesnya. Tentukan konsekuensi dari melanggar aturan, tetapi jangan hukuman berat.
Anak-anak Anda belajar dari Anda. Berdayakan mereka dengan nilai-nilai etika seperti saling menghormati dan empati. Ajari mereka melalui teladan, dengan menjalaninya sendiri.
Libatkan mereka dalam diskusi sosial dan tingkatkan kesadaran mereka. Biarkan mereka membuat kesalahan dan belajar darinya, memupuk mereka menjadi dewasa muda yang siap untuk mengubah hari esok yang lebih baik, dunia yang lebih baik.
(Dyah Ratna Meta Novia)
