Mirisnya, setelah menikah 4 bulan, dia dan suami tak punya rencana ke depan. "Ya, dijalani saja. Saya enggak ada rencana kedepannya," ungkap Siti Nurhaliza.
Berlandaskan suka sama suka, Siti Nurhaliza pun rela mengabaikan risiko dari perkawinan usia anak. Ya, perkawinan anak ini memiliki banyak risiko, salah satunya ketidaksiapan tubuh ibu untuk mengandung yang mana ini membahayakan keselamatan jiwa ibu maupun janin.
Tidak hanya itu, masalah ekonomi, beban psikis, dan masalah lain akan dihadapi pelaku perkawinan usia anak. Karena itu, sangat diperlukan peran orangtua dalam mengendalikan perilaku dan keputusan anak.
"Menikah usia anak itu memang melepas tanggung jawab orangtua, tapi ini bukan solusi terbaik. Yang benar itu mengedukasi para orangtua dan para remaja supaya tidak menikah di bawah 19 tahun," saran Wakil Ketua KPAI Rita Pranawati.
(Martin Bagya Kertiyasa)