Paus Fransiskus Jatuh Sakit, Sehari Setelah Dukung Penderita COVID-19
PAUS Fransiskus dinyatakan sakit setelah dirinya memberi dukungan solidaritas pada penderita virus Korona COVID-19 di Italia. Audiensi ini dilakukan di Lapangan St. Peter di momen Rabu Abu.
Dalam pernyataannya, Paus Fransiskus menekankan jika dirinya akan selalu ada untuk penderita virus korona COVID-19. Dia pun memberi dukungan semangat untuk para petugas medis yang menanganani wabah ini.
"Saya ingin mengungkapkan kedekatan saya dengan mereka yang terinfeksi coronavirus (COVID-19) dan kepada petugas kesehatan yang merawat mereka," katanya, menurut Vatikan News.
Laporan New York Post menjelaskan, Paus Fransiskus belum secara khusus bertemu dengan penderita COVID-19, tetapi ia diketahui berjabat tangan dengan umat di barisan depan selama audiensi.
Dia juga mencium seorang bayi saat mobil pope-nya berputar melalui Lapangan St. Peter dan menyapa para uskup yang berkunjung.
Meskipun, anggota klerus tampaknya menahan diri untuk tidak mencium cincinnya atau memeluknya seperti biasa.
Karena kondisinya yang tengah menurun, Paus Fransiskus harus membatalkan Misa penyesalan, yang menandai awal prapaskah yang direncanakan akan dilakukan di basilika St. John Lateran di seberang kota bersama klerus Romawi.
