Sementara itu, sebagai bagian dari penelitian ini, tim peneliti memeriksa respons peserta yang terdiri dari ratusan karyawan di Amerika, Kanada, dan Filipina terhadap perilaku seksual sosial yang tidak mengganggu di tempat kerja.
Ini termasuk anekdot seksual, lelucon, sindiran, pandangan sugestif dan pujian berdasarkan penampilan fisik.
(Martin Bagya Kertiyasa)