Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Peneliti Temukan Senyawa di Bunga yang Wangi Bisa Atasi Kebutaan

Tiara Putri , Jurnalis-Kamis, 11 April 2019 |19:46 WIB
Peneliti Temukan Senyawa di Bunga yang Wangi Bisa Atasi Kebutaan
Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
A
A
A

Sementara itu, Dr Sianne Schwikkard dari Kingston University mengatakan ada potensi besar untuk perawatan baru dan inovatif dari sumber alami. Tidak menutup kemungkinan terciptanya peluang untuk menemukan pengobatan penyakit mata degeneratif. Salah satu penyakit mata degeneratif yang mengkhawatirkan adalah retinopati diabetik. Penyakit ini disebabkan oleh kadar gula darah yang tinggi sehingga merusak bagian belakang mata. Berdasarkan data, kondisi ini memengaruhi kurang lebih 28 juta orang di seluruh dunia.

Selain itu, ada pula degenerasi makula yang berkaitan dengan usia dan menjadi salah satu penyebab utama kebutaan di dunia. Kondisi ini memengaruhi setidaknya 20 juta orang lanjut usia. Biasanya untuk mengobati penyakit ini dokter akan menyuntikkan obat secara langsung ke mata. Tapi cara ini membuat mata pasien berisiko robek dan rasanya menyakitkan.

Oleh karenanya, tim peneliti yang bekerja dan menemukan senyawa homoisoflavonoid dapat mengatasi masalah kebutaan berharap perawatan dengan suntikan dapat dihindari di masa depan. Sebab nantinya pengembangan inovasi tak hanya bisa dimanfaatkan oleh mereka yang mengalami diabetes dan lanjut usia, tetapi para bayi yang lahir prematur. Bayi prematur memang memiliki risiko mengalami kebutaan karena pertumbuhan sel-sel abnormal di pembuluh darah mata.

(Utami Evi Riyani)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement