“Untuk 2019 awal ini, selain pendidikan reproduksi yang harus digenjot adalah literasi digital. Kominfo harus punya terobosan baru baik di lingkungan sekolah maupun lingkungan masyarakat. Kita jangan berpikir hal-hal yang sifatnya hiburan dulu. Tapi edukasi dulu,” ungkapnya.
Ai mengatakan, salah satu hal penting yang harus diperhatikan pemerintah adalah merancang sebuah manajemen yang memumpuni untuk menghadapi arus teknologi yang semakin deras.
“Jadi, kalau pun tidak bisa dicegah, bisa langsung dilakukan penanganan. Contoh kecilnya, sebelum anak-anak diberi tugas, kasih tahu dulu apa itu literasi digital. Memang sudah ada metode yang umum. Tapi orangtua maupun guru harus bisa mengelola, menyeleksi, dan mengevaluasi fungsi-fungsi digital,” tukasnya.
(Utami Evi Riyani)