“Penyakit ini sangat menular, jadi jika ada satu yang kena, maka teman-teman akan tertular dan menyebabkan penyakit yang sama, itulah yang disebut dengan wabah. Kemudian ketika mereka kembali ke tanah air, juga akan membawa virus yang sama dan juga menular dengan cepat ke keluarganya,” sambungnya.
Bagi para jamaah umroh atau haji yang tertular penyakit mematikan ini saat beribadah ke tanah suci, tidak perlu khawatir. Pasalnya Kementerian Kesehatan Arab Saudi juga memiliki prosedur yang baik tentang keamanan penyakit-penyakit infeksi yang berbahaya.
“Inilah yang menjadi atensi kita meminta kepada masyarakat supaya tidak dekat-dekat dengan unta karena lebih baik mencegah daripada mengobatinya. Jika kita terjangkit saat berada di tanah suci, kita perlu cepat melaporkan ke kementerian kesehatan yang ada di Arab Saudi. Kementerian Kesehatan Arab Saudi juga memiliki prosedur tentang keamanan penyakit-penyakit infeksi yang berbahaya tersebut,” tuntasnya.
(Santi Andriani)