Unsur pemerintahan diwakili Pemda Bali. Kalangan bisnis diwakili pelaku industri MICE, asosiasi MICE dan Pariwisata. Akademisinya akademi diwakili perguruan tinggi. Sementara komunitasnya diwakili Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Bali. "Slotnya 80 peserta. Untuk industri MICE akan melibatkan 23 institusi. Di antaranya hotel convention dan stand alone venue. Slot asosiasi MICE dan pariwisata diberikan kepada beberapa lembaga. Sebut saja ASPERAPI, BPPD, INCCA, ASITA, PHRI, HPI, hingga SIPCO. Sementara media kita berikan 22 slot," tutur Kiki, sapaan akrab Rizki Handayani.
Temanya? Lumayan seksi. Bahasan yang diangkat adalah Dampak Ekonomi dan Kontribusi IMF-WBG Conference 2018 Sebagai Event MICE Dalam Meningkatan Pendapatan Devisa Sektor Pariwisata Indonesia.
“Ada banyak informasi yang dibagikan di seputar pengembangan wisata MICE. Parameter proyeksinya dari penyelenggaraan IMF-World Bank Group Annual Meetings,” ungkap wanita berkerudung itu.
Semua unsur wow di bidang ekonomi ikut diangkat. Topik-topik yang menginspirasi bakal ikut dibahas. Dan semua, akan diperkuat dengan data-data ril yang mengacu pada World Travel & Tourism Council.
“IMF-World Bank Group Annual Meetings ini sumber informasi data terbaik. Ini adalah event terbesar dengan level dunia. Arus masuk devisa dan spending tentu akan maksimal. Sebab, agenda ini dihadiri oleh banyak tokoh penting dari berbagai negara,” lanjut Rizki lagi.