Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Resmi Diblokir Kominfo, Ternyata Tik Tok Juga Punya Efek Positif Lho

Muhammad Sukardi , Jurnalis-Rabu, 04 Juli 2018 |18:31 WIB
Resmi Diblokir Kominfo, Ternyata Tik Tok Juga Punya Efek Positif <i>Lho</i>
Ilustrasi (Foto: Dailytopici)
A
A
A

TEPAT Selasa malam (3/7/2018), Kementerian Komunikasi dan Informastika memblokir sementara Tik Tok dari Indonesia. Keputusan ini pun membuat geger banyak orang.

Tidak bisa dipungkiri, di Indonesia, demam Tik Tok masih sangat tinggi. Banyak video yang diunggah di aplikasi tersebut yang kemudian viral di media sosial. Tidak sekadar karena unik lucu, beberapa konten Tik Tok pun banyak yang berkualitas.

Tapi, pemerintah menilai aplikasi ini lebih banyak membawa hal buruk. Seperti pernyataan resmi pemerintah yang menjelaskan bahwa Tik Tok dianggap mengandung konten pornografi, asusila, pelecehan agama, dan banyak hal negatif lainnya.

Ya, masih ingat bukan video remaja yang mempermainkan solat maupun ibadah lainnya yang dilakukan di rumah ibadah. Lalu, banyak juga video Tik Tok yang mengandung unsur asusila yang sepertinya belum layik dikonsumsi anak di bawah umur. Jadi, keputusan Kominfo memblokir sementara aplikasi ini dianggap tepat sampai akhirnya ada tanggapan langsung pihak Tik Tok.

Selain dampak buruk di atas, ada juga netizen yang menilai bahwa pemanfaatan ponsel pintar sekarang ini sudah kelewat batas. Seperti yang dijelaskan @nukman, "Batas minimun penggunaan media sosial itu 13 tahun. Tik Tok ini agak aneh. Sekitar 80% pengguna globalnya malah anak-anak, padahal konten dewasanya bejibun," cuit Nukman belum lama ini.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement