Pihak perusahaan juga menjelaskan bahwa dalam proses pembuatan makanan, banyak sekali bahan makanan yang dibuang sia-sia oleh orang Amerika , seperti potongan dada ayam dan sayuran bertekstur tidak sempurna. Tindakan ini secara tidak langsung memicu timbulnya limbah makanan yang nilainya ditaksir mencapai Rp3.080 triliun.
Alih-alih membiarkan limbah makanan itu terbuang sia-sia, Yappah Foods berinsiatif untuk menghasilkan produk makanan alternatif yang rencanya akan dijual pada Juli mendatang.
“Produk ini diciptakan untuk menginspirasi setiap orang dan mitra kerja kami sehingga mereka dapat memikirkan kembali bahwa limbah makanan akan berdampak besar pada kehidupan manusia,” tukas Rizal Hamadallah, kepala Tyson Innovation Lab. Demikian dilansir dari Daily Mail, Senin (25/6/2018).
(Helmi Ade Saputra)