Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Wow! Bulu Mata Perempuan Ini Sampai Membeku, Apa yang Sebetulnya Terjadi?

Muhammad Sukardi , Jurnalis-Rabu, 17 Januari 2018 |04:21 WIB
Wow! Bulu Mata Perempuan Ini Sampai Membeku, Apa yang Sebetulnya Terjadi?
Desa Terdingin (Foto: Dailymail)
A
A
A

Berbicara mengenai sejarah kota Oymyakon, desa ini adalah rumah bagi sekitar 500 orang yang kuat bertahan sejak tahun 1920 dan pada 1930an merupakan perhentian bagi penggembala rusa yang akan menyirami ternak mereka dari musim semi termal. Begitulah kota ini mendapat namanya yang diterjemahkan sebagai 'air yang tidak membeku'.

Pemerintah Soviet kemudian membuat daerah tersebut sebagai pemukiman permanen selama sebuah perjalanan untuk memaksa penduduknya yang nomaden untuk meletakkan akar-akarnya. Pada tahun 1933, suhu minus 67.7 derajat selsius tercatat di Oymyakon, diterima sebagai suhu terendah di belahan bumi utara. Suhu yang lebih rendah dicatat di Antartika, tapi di sini tidak ada pemukiman yang dihuni secara permanen.

Masalah sehari-hari yang datang di Oymyakon antara lain pembekuan tinta pena, pembekuan kacamata di wajah orang, dan baterai ponsel yang kehilangan daya total. Penduduk setempat dikatakan meninggalkan mobil mereka sepanjang hari karena takut tidak bisa menyalakannya kembali.

Selanjutnya, di kota ini, mengubur orang mati menjadi tugas yang sulit. Bumi harus terlebih dahulu dicairkan secukupnya agar bisa digali, jadi api unggun dinyalakan selama beberapa jam. Kemudian batubara panas didorong ke samping dan lubang hanya beberapa inci dalamnya digali saat es mulai mencair. Proses diulang selama beberapa hari sampai lubangnya cukup dalam untuk mengubur peti mati. Mengerikan, bukan?

(Renny Sundayani)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement