Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sungai di Kalijodo Dulunya Lokasi Pesta Perahu Sekaligus Ajang Cari Jodoh

Erika Kurnia , Jurnalis-Kamis, 16 Februari 2017 |12:11 WIB
Sungai di Kalijodo Dulunya Lokasi Pesta Perahu Sekaligus Ajang Cari Jodoh
Taman Kota Kalijodo (foto: Instagram/@gilangdmjt)
A
A
A

SUNGAI yang tak lepas dari kawasan Kalijodo di Jakarta Utara punya banyak sejarah peradaban. Termasuk sejarah dengan keturunan Tionghoa yang sering memanfaatkannya sebagai lokasi perayaan Peh Cun.

Peh Cun adalah perayaan dalam kalender lunar yang diikuti oleh masyarakat Tionghoa. Menurut budayawan Ridwan Saidi, perayaan ini dilangsungkan setiap hari ke-100 setelah Imlek atau Tahun Baru Lunar.

“Peh Cun dirayain setiap hari ke-100 Imlek. Acara ini identik dengan pesta perahu. Dulu di bantaran Kalijodo sekarang belum banyak perumahan dan sungainya masih bersih, nggak seperti sekarang,” tutur pria yang biasa disapa Babe ini kepada Okezone, saat dihubungi beberapa waktu lalu.

#kalijodo

Sebuah kiriman dibagikan oleh fiorenza elisya (@fiorenzaelisya) pada Peb 14, 2017 pada 8:08 PST

Pesta dan perlombaan perahu sering diadakan melalui kawasan yang dulu dikenal dengan nama Kali Angke. Selama pesta perahu, menurut Babe, banyak masyarakat yang kemudian bertemu jodoh di lokasi yang kemudian disebut Kalijodo tersebut.

“Setiap ada perayaan Peh Cun di sungai, orang sering kali ketemu jodoh, makanya disebut Kalijodo pada akhir abad ke-20,” lanjut Babe Ridwan.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement