“Kebutuhan utama kita untuk bernafas saja sangat sulit, bagaimana kita mau memikirkan kegiatan yang lain,” ujar Ifan.
Keluarga Ifan di Pontianak pun sampai saat ini masih menjadi korban kabut asap di Pontianak. Aktivitas lumpuh akibat kabut asap, bahkan beberapa kegiatan ditutup yang menyebabkan perekonomian masyarakat menurun drastis.
“Sekolah diliburkan, banyak warung, toko dan pasar yang mengurangi jam operasionalnya karena sepi pengunjung. Masyarakat lebih memilih stay di rumah,” tutupnya.
(Johan Sompotan)