Seblak Lagi Viral di Thailand, Dokter Ingatkan Bahayanya untuk Lambung

JAKARTA - Netizen Thailand baru-baru ini ramai mengunggah momen asyik makan seblak yang jadi salah satu kuliner Indonesia. Rebusan kerupuk yang disantap dengan kuah bersama bumbu ini ternyata sukses menggoyang lidah warga Thailand.

Seblak sendiri merupakan makanan yang disukai banyak orang di Indonesia. Seblak biasanya merupakan campuran dari sayuran, protein dan dimasak bersama bumbu halus.

Namun, bagaimana bila konsumsi seblak berlebihan khususnya di usia muda?

dr. Jovita Amelia MSc. Sp.GK, dokter ahli gizi mengatakan konsumsi seblak berlebih tentu bisa berpotensi mengakibatkan penyakit lainnya termasuk gangguan lambung.

“Seblak kan pedas, asin, mungkin asam yah dan tinggi karbo. Hal ini dapat menyebabkan gangguan lambung bila terlalu pedas,” ungkap dr. Jovita kepada iNews Media Group, Senin (22/9/2025).

Tak hanya itu, konsumsi seblak terlalu banyak dengan berbagai topping instan atau frozen food juga bisa menyebabkan obesitas. Ancaman diabetes juga bisa mengintai jika terlalu sering mengonsumsi seblak.

“Bisa obesitas bila terlalu banyak, diabetes jika sering (makan seblak) karena tinggi karbo simple, kolesterol dan hipertensi, tambahnya.”

Cara Konsumsi Seblak dengan Aman

Meski begitu, seblak bisa tetap dikonsumsi dengan aman bila tidak berlebihan. Selain itu, Anda juga bisa menyiapkan isian seblak dengan sayuran seperti sawi hijau, sawi putih ataupun wortel. Anda juga bisa menambahkan protein seperti ayam dan telur.

Hindari membuat bumbu seblak terlalu pedas dan asin sehingga bisa lebih sehat dan aman dikonsumsi. Ada baiknya untuk membatasi frekuensi dan porsi saat makan seblak.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)