3. Pastikan Makanan Dimasak dengan Suhu Tepat
Memasak hingga benar-benar matang sangat penting, terutama untuk kelompok rentan seperti anak-anak, ibu hamil, dan lansia. Gunakan termometer dapur untuk memastikan daging dimasak dengan suhu aman. Sajikan makanan matang maksimal 4 jam setelah dimasak agar kualitas dan keamanannya tetap terjaga.
Hindari membiarkan makanan berada di suhu ruang terlalu lama karena dapat memicu pertumbuhan bakteri berbahaya.
Penyimpanan bahan makanan dengan suhu yang tidak tepat bisa mempercepat kerusakan. Simpan makanan dalam kulkas dengan suhu di bawah 5°C, dan pastikan makanan panas tetap di atas 60°C jika belum langsung disajikan.
Untuk bahan seperti telur, simpan dalam kemasan aslinya dan letakkan di bagian tengah kulkas. Hindari mencuci telur sebelum disimpan, karena mencuci justru menghilangkan lapisan pelindung alami yang mencegah bakteri masuk. Cuci hanya saat akan digunakan.
Pastikan semua bahan makanan yang digunakan masih segar, memiliki label izin edar, dan tidak melewati tanggal kedaluwarsa. Sayur dan buah perlu dicuci bersih atau dikupas sebelum dikonsumsi. Gunakan air bersih dan aman untuk mencuci bahan makanan serta peralatan dapur.
Selalu cek kondisi kemasan sebelum membeli atau menggunakan bahan makanan, agar terhindar dari bahan kimia berbahaya atau kontaminasi mikroorganisme.
(Kemas Irawan Nurrachman)