Sebuah kejadian di stasiun kereta bawah tanah Tokyo mencuri perhatian publik. Seorang pria tua tiba-tiba pingsan dan situasi darurat tersebut memicu kerumunan besar pada Jumat, 21 Agustus lalu.
Di tengah kerumunan yang panik, seorang wanita muda bernama Maika Kitamura, yang ternyata adalah seorang dokter medis sekaligus anggota grup idola NEO à la mode, tampil sebagai pahlawan.
Kitamura, yang baru berusia 27 tahun, tak hanya seorang idola baru di dunia musik, tapi juga seorang profesional medis berpengalaman. Ia dengan tenang memeriksa kondisi pria tersebut, memastikan denyut nadinya tetap stabil dan terus berusaha menjaga kesadarannya.
"Bisakah kau mendengarku? Jika kau bisa, tolong remas tanganku," ucap Kitamura sambil memegang tangan pria itu.
Gadis muda ini langsung meminta staf stasiun untuk segera membawa pria tersebut ke rumah sakit. Aksi heroiknya pun terekam dalam sebuah video yang viral di platform X, yang ditonton hampir 20 juta kali. Setelah itu, Kitamura menulis di akun X-nya.
"Pada saat-saat traumatis, wajar saja untuk merasa tidak berdaya. Namun, sekadar memiliki keberanian untuk menelepon seseorang dapat membantu menyelamatkan nyawa seseorang."
Kitamura merupakan salah satu anggota NEO à la mode, sebuah grup idola baru yang debut di Yokohama pada Juni lalu. Meski baru, grup ini mulai menarik perhatian, khususnya di media sosial. Dengan lebih dari 6 ribu pengikut di akun X, Kitamura semakin dikenal baik karena perannya sebagai penyanyi maupun dokter.
Di tengah popularitasnya yang meningkat, Kitamura tetap rendah hati dan enggan mengungkap detail kondisi pria yang ia selamatkan dengan alasan menjaga privasi pasien. Aksinya memicu banyak pujian, khususnya dari netizen internasional, termasuk dari Tiongkok.
Seorang pengguna media sosial Tiongkok berkata, “Ini adalah tipe idola yang benar-benar layak didukung,” sementara yang lain menambahkan, “Kitamura sempurna dalam kedua kariernya!”
Momen ini menjadi bukti nyata bahwa Kitamura tidak hanya mampu bersinar di atas panggung, tetapi juga di dunia medis. Sebagai seorang dokter dan idola, Kitamura menunjukkan komitmennya untuk mencapai yang terbaik dalam kedua profesinya.
(Kemas Irawan Nurrachman)